Literasi Digital dan Fintech: Strategi Menghadapi Disinformasi di Indonesia

Authors

  • johni harius STIE Mahardhika
  • Menur Kusumaningtyas STIE Mahardhika

DOI:

https://doi.org/10.31004/riggs.v4i3.2677

Keywords:

Fintech, Pertanian, Literasi Digital, Inklusi Keuangan, Technology Acceptance Model

Abstract

Perkembangan teknologi finansial (fintech) di Indonesia menunjukkan potensi signifikan dalam mendukung inklusi keuangan, termasuk pada sektor pertanian yang selama ini menghadapi keterbatasan akses permodalan. Namun, tingkat adopsi fintech di kalangan petani masih relatif rendah dan terhambat oleh berbagai faktor struktural maupun kultural. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi dinamika penerimaan fintech oleh petani di tiga wilayah utama, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan survei sederhana terhadap 30 petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adopsi fintech didorong oleh kemudahan akses pinjaman, kepraktisan pembayaran, serta alternatif permodalan usaha. Akan tetapi, resistensi muncul karena rendahnya literasi digital, keterbatasan infrastruktur internet, serta kekhawatiran terhadap keamanan data dan risiko penipuan. Data survei memperlihatkan bahwa tingkat penggunaan fintech tertinggi terdapat di Jawa Barat (42%), sementara Jawa Tengah menjadi yang terendah (28%). Temuan ini sejalan dengan model technology acceptance model (TAM) yang menekankan peran persepsi kemanfaatan dan kemudahan penggunaan. Penelitian ini menegaskan bahwa edukasi literasi digital, pembangunan infrastruktur, serta penguatan ekosistem berbasis komunitas menjadi kunci percepatan transformasi digital di sektor pertanian.

Downloads

Download data is not yet available.

References

E. Merdekawati, “Optimalisasi Kinerja Keuangan 88 UMKM melalui Fintech dan E-Commerce: Studi Peran Literasi Keuangan dan Struktur Modal di Kota Makassar,” RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business, vol. 4, no. 3, pp. 4043–4050, Aug. 2025, doi: 10.31004/riggs.v4i3.2508.

N. Alfitri and S. Alfiyah, “Digitalisasi layanan keuangan di BMT UGT Nusantara Capem Batu Urip melalui pengembangan aplikasi mobile,” padangjurnal.web.id, 2025, Accessed: Sep. 03, 2025. [Online]. Available: https://padangjurnal.web.id/index.php/menulis/article/view/186

Miftakhudin, “Pengaruh efektivitas media sosial Youtube, Tiktok, Facebook dan Instagram terhadap Gusjigang masyarakat millenial di Kabupaten Kudus,” eprints.walisongo.ac.id, 2023, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://eprints.walisongo.ac.id/22039/1/Tesis_2001028015_Iwhan%20Miftakhudin_Lengkap.pdf

H. Suriadi, “Krisis Kepercayaan Masyarakat terhadap Lembaga Publik di Era Disinformasi Digital,” Journal of Social, Education and Religious Studies, vol. 1, no. 1, Jun. 2025, Accessed: Sep. 03, 2025. [Online]. Available: https://suriaacademicpress.com/ojs/index.php/sj-sers/article/view/5

Prawana, “Peran literasi keuangan dan fintech syariah dalam mendorong inklusi keuangan pada pelaku UMKM,” jurnal.perima.or.id, 2024, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://jurnal.perima.or.id/index.php/JEKSya/article/view/696

H. Febriaty, S. E. Rahayu, and E. Y. Nasution, “Pengaruh Inklusi Keuangan Pada Era Digital Economi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia,” journal.pancabudi.ac.id, 2020, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://journal.pancabudi.ac.id/index.php/scenario/article/view/1189

R. Sahran, M. Yusri, and A. Iswanto, “Peran Inklusi Keuangan dalam Mengatasi Ketimpangan Pendapatan di Indonesia,” journal.iaingorontalo.ac.id, 2024, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/ab/article/view/3994

J. Marta, “Pengaruh Inklusi Keuangan Terhadap Ketimpangan Distribusi Pendapatan Pada Negara Berkembang,” medrep.ppj.unp.ac.id, 2024, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://medrep.ppj.unp.ac.id/index.php/MedREP/article/view/10

A. (Ajisatria) Suleiman, T. (Thomas) Dewaranu, and N. H. (Noor) Anjani, “Menciptakan Konsumen yang Terinformasi: Melacak Program-Program Literasi Keuangan di Indonesia,” Mar. 2022, doi: 10.35497/359634.

D. Pinem and B. D. Mardiatmi, “Analisis Literasi Keuangan, Inklusi Keuangan dan Pendapatan terhadap Perilaku Pelaku UMKM Di Depok Jawa Barat,” Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia, vol. 6, no. 1, p. 104, Jan. 2021, doi: 10.36418/SYNTAX-LITERATE.V6I1.1650.

N. Anugrah, “Edukasi hukum bagi masyarakat terhadap kebocoran data pribadi untuk penguatan keamanan informasi nasabah pinjaman Online,” 2023, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/59314

L. W. Ningsih et al., “Perkembangan sistem pembayaran di Indonesia: Kebijakan dan peran Bank Indonesia,” jurnal.ittc.web.id, vol. 01, no. 04, pp. 697–702, 2024, Accessed: Sep. 04, 2025. [Online]. Available: https://jurnal.ittc.web.id/index.php/jebd/article/view/929

A. I. Lailani, D. P. Meilia, R. P. Astuti, and H. Achmad, “Bank Sentral Dalam Sistem Pembayaran Di Indonesia: Peran, Instrumen, Dan Tinjauan Kebijakan,” padangjurnal.web.id, vol. 1, pp. 308–313, 2025, doi: 10.59435/menulis.v1i5.273.

W. Hokamah, S. Fatmala Sari, and R. Puji Astuti, “Peran Aktif Bank Indonesia Dalam Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan Melalui Sistem Pembayaran,” padangjurnal.web.id, vol. 1, pp. 214–220, 2025, doi: 10.59435/menulis.v1i5.254.

N. S. Nugraha, B. Baidhowi, and H. M. Alfarizky, “Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dalam Pengawasan Bank Digital Untuk Mencegah Praktik Investasi Ilegal,” Media Hukum Indonesia (MHI), vol. 3, no. 2, pp. 540–549, Jun. 2025, doi: 10.5281/zenodo.15716283.

M. Kusumaningtyas, R. Maika, S. Tinggi, I. E. Mahardhika, and U. M. Sidoarjo, “PERAN FINTECH SYARIAH DALAM MENDUKUNG INKLUSI KEUANGAN BAGI,” ejournal.uika-bogor.ac.idIMWIN MALAYSIAejournal.uika-bogor.ac.id, vol. 7, no. 2, 2024, Accessed: Feb. 27, 2025. [Online]. Available: https://ejournal.uika-bogor.ac.id/index.php/OBORPENMAS/article/view/17702

Downloads

Published

04-09-2025

How to Cite

[1]
johni harius and M. Kusumaningtyas, “Literasi Digital dan Fintech: Strategi Menghadapi Disinformasi di Indonesia”, RIGGS, vol. 4, no. 3, pp. 4640–4645, Sep. 2025.